Kategori: Pendidikan

STIKI Malang, Menjadi Perguruan Tinggi Mitra Gerakan Nasional 1000 Startup Digital di Kota Malang

Perguruan Tinggi Mitra Gerakan Nasional – Malang, Gerakan Nasional 1000 Startup Digital merupakan upaya bersama menggerakkan ekosistem startup digital Indonesia untuk saling terhubung, berbagi ilmu dan pengalaman. Program ini telah dimulai sejak tahun 2016, dan diharapkan dapat mendorong terciptanya startup yang menjadi solusi permasalahan dengan memanfaatkan teknologi digital.

Walikota Malang Drs. H. Sutiaji menyampaikan hal tersebut dalam sambutannya pada acara Roadshow Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dengan tema ‘Sinergi Pentahelix Dalam Meningkatkan Inovasi Startup Digital Jawa Timur yang digelar di Gedung Malang Creative Center (MCC), Kamis (25/05/2023). “Sebagai bentuk kontribusi terhadap terwujudnya Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, saat ini di Kota Malang terdapat 63 perguruan tinggi yang memiliki jurusan teknologi informatika. 16 diantaranya telah bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk membuat kurikulum aplikasi dan game.

STIKI Malang merupakan salah satu kampus yang mendukung kegiatan workshop dengan mengundang mahasiswa untuk hadir mendapatkan manfaat dari diadakannya Gerakan Nasional 1000 Startup Digital yang bertujuan untuk meningkatkan awareness dan memberikan inspirasi kepada generasi muda agar termotivasi untuk membangun potensi startup digital di Indonesia dan membangun pola pikir wirausaha yang dapat menggali potensi untuk membentuk startup baru.

Dukung STIKI Malang dalam Gerakan Nasional 1000 Startup Digital sebagai Campus Driving Partner

Bagus Kristomoyo Kristanto, S.Kom., M.MT. yang akrab disapa Bagus, sapa Ka. Inkubator Bisnis (Inbis) mengatakan “Dalam mendukung Gerakan Nasional 1000 Startup Digital yang digaungkan oleh Walikota Malang, STIKI Malang turut andil mensukseskan terciptanya 1000 startup digital di Kota Malang, dengan menjadi Mitra Penggerak yang nantinya akan mendukung secara positif seluruh kegiatan program ini.”

“Dalam kegiatan ini STIKI Malang didukung dengan melibatkan tim dosen-mahasiswa kewirausahaan yang melibatkan 2 orang dosen kewirausahaan yaitu Bagus Kristomoyo Kristanto, S.Kom., M.MT. dan Yekti Asmoro Kanthi, S.SI., M.AB. serta melibatkan 10 mahasiswa STIKI Malang dengan daftar sebagai berikut: Chandra Yedija, Stefanus Raymond Surya, Fariz, Timoty Des Christian, Fadhlan Faidh, Febrian Saputra, Abraham Abel Santoso, Bill Abrahams Ririhena, Gunawan Adi Wijaya, dan Muhammad Fauzi Abdul,” kata Bagus.

Bagus menambahkan, tentunya keikutsertaan STIKI Malang dalam Gerakan Nasional 1000 Startup sangat bermanfaat untuk membuka wawasan baru bagi mahasiswa, sekaligus mendorong mahasiswa untuk mengembangkan ide dari permasalahan yang dihadapi menjadi sebuah bisnis.

“Saya juga berharap dengan adanya agenda Gerakan Nasional 1000 Startup Digital, mahasiswa STIKI Malang menjadi generasi muda yang memiliki jiwa wirausaha yang tinggi dan kemauan yang besar sebagai modal untuk menciptakan startup digital yang tentunya akan bermanfaat setelah lulus nanti,” ujar Bagus.

STIKI memiliki komitmen tinggi untuk memfasilitasi berbagai kegiatan kemahasiswaan yang dapat menunjang prestasi akademik dan non akademik. Sebagai perguruan tinggi yang memiliki fokus pada bidang TIK, STIKI Malang membuka kesempatan bagi generasi muda untuk bersama-sama mengembangkan kompetensi dan kreativitas sesuai kebutuhan masa depan. STIKI Malang berkomitmen untuk menyiapkan lulusan yang mampu dan siap bersaing di era globalisasi. Informasi kegiatan di STIKI Malang silahkan kunjungi website www.stiki.ac.id

Relevansi SMK dengan Industri Perlu Diperkuat

Relevansi SMK – Relevansi pendidikan vokasi dengan kebutuhan industri di Indonesia perlu diperkuat agar lulusan SMK dapat terserap secara optimal. Untuk itu perlu dilakukan perombakan total. Mulai dari penyesuaian kurikulum, penyediaan sarana dan prasarana yang mumpuni, hingga peningkatan kualitas tenaga pengajar.

Kompetensi lulusan sekolah menengah kejuruan (SMK) yang tidak relevan mengakibatkan minimnya daya serap di dunia kerja. Dari survei angkatan kerja nasional (Sakernas), tingkat pengangguran SMK lebih tinggi dari SMA. Pada Agustus 2018, tingkat pengangguran SMK sebesar 11,24 persen dan SMA sebesar 7,95 persen.

Pengamat dan Konsultan Pendidikan, Petra W Bodrogini dalam Forum Studi Pembangunan bertajuk “Revitalisasi SMK untuk Menjawab Tantangan Pasar Kerja”, di Jakarta, Kamis (26/9/2019) mengatakan, ada tiga hal utama yang perlu diubah untuk memastikan relevansi SMK.

Ketiga, memastikan ketersediaan ruang untuk inovasi, perbaikan sistem yang lebih luas, dan berorientasi pada pembelajaran sepanjang hayat.

“Revitalisasi SMK dilakukan terutama untuk memperbaiki kesenjangan antara yang tersedia di sekolah dan yang dibutuhkan industri. Inovasi ini dapat diwujudkan dengan memanfaatkan media digital dalam menjembatani lulusan yang mencari pekerjaan dengan kebutuhan industri. Perbaikan sistem juga dapat difokuskan pada sekolah yang produktivitasnya rendah,” ungkapnya.

Menurut Petra, tantangan revitalisasi SMK adalah implementasi sistem pendidikannya. Sistem yang dibentuk harus fleksibel sehingga dapat dengan mudah beradaptasi dengan perkembangan dunia bisnis yang berubah dengan cepat.

Terkadang kendala pengembangan sistem pendidikan tidak hanya karena masalah pembiayaan pengadaan sarana dan prasarana sekolah tetapi juga sistem pengadaan yang ada. Keterbatasan sarana dan prasarana hendaknya tidak menghambat pengembangan kompetensi siswa.

“Persepsi penyelenggara pendidikan dan masyarakat terhadap pendidikan vokasi yang dianggap tidak kompeten dan berkualitas juga harus dihapuskan. Oleh karena itu, siswa SMK harus dipastikan mendapatkan bimbingan karir yang kuat dan memiliki keterampilan yang unggul,” ujarnya.

Peneliti senior untuk Indonesia Article 33, Lukman Hakim menambahkan, reformasi kurikulum SMK tidak akan berpengaruh signifikan dalam mendorong relevansi pendidikan vokasi jika tidak diimbangi dengan peningkatan ketersediaan fasilitas sekolah dan tenaga pengajar yang berkualitas. Sebagian besar siswa SMK saat ini belajar di sekolah yang dinilai kurang berkualitas.

Membuka Jendela Baru untuk Generasi Penerus melalui Transformasi Digital dalam Pendidikan

Pendidikan merupakan pilar utama dalam membangun bangsa. Pada dasarnya pendidikan adalah usaha atau proses untuk mencerdaskan manusia karena melalui pendidikan generasi mendatang dapat memperoleh pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai yang diperlukan untuk menghadapi tantangan masa depan. Namun, dengan pesatnya perkembangan teknologi, pendidikan juga harus beradaptasi agar tetap relevan dan efektif dalam memberikan pendidikan yang berkualitas. Hal inilah yang menjadi alasan pentingnya transformasi digital dalam pendidikan.

Apa itu transformasi pendidikan digital?

Menurut klip.com, transformasi pendidikan digital adalah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendukung peningkatan proses belajar mengajar. Dengan transformasi digital, diharapkan akan terbuka jendela baru bagi generasi mendatang untuk bisa mendapatkan akses pendidikan yang lebih luas dan bervariasi. Transformasi pendidikan digital mengacu pada penggunaan teknologi dan inovasi digital dalam konteks pendidikan untuk meningkatkan proses pembelajaran, pengajaran, dan pengelolaan lembaga pendidikan. Transformasi ini melibatkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta pendekatan baru dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam semua aspek pendidikan.

Apa manfaat transformasi digital dalam pendidikan?

Mengutip dari digitalbisa.id, salah satu manfaat transformasi digital dalam pendidikan adalah aksesibilitas yang lebih besar. Jika sebelumnya pendidikan hanya terbatas pada ruang kelas fisik dan buku cetak, kini pendidikan dapat diakses melalui perangkat digital seperti komputer, tabloid, bahkan smartphone. Kemudahan mengakses berbagai ilmu digital memungkinkan banyak orang terutama generasi muda untuk dapat belajar dimana saja dan kapan saja tanpa dibatasi oleh geografi dan waktu. Tak hanya itu, transformasi digital juga memberikan peluang bagi pendidik dan peserta didik untuk mengakses sumber daya pendidikan yang lebih beragam dan terkini. Misalnya, siswa dapat menjelajahi jurnal ilmiah, buku digital, video pembelajaran, dan masih banyak lagi. Mereka juga bisa belajar dari para ahli di bidangnya tanpa harus berada di tempat fisik yang sama.

Tidak hanya berdampak pada siswa, transformasi digital pendidikan juga memungkinkan pendidik mengakses berbagai metode dan alat pengajaran inovatif yang dapat membantu mereka menyampaikan materi dengan cara yang lebih menarik dan efektif. Transformasi digital juga membuka peluang kolaborasi antara pendidik dan peserta didik dari berbagai daerah atau negara, sehingga memperluas wawasan dan meningkatkan pemahaman lintas budaya. Transformasi digital pendidikan juga membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan interaktif. Dengan platform pembelajaran online, siswa dapat berpartisipasi dalam diskusi, berbagi ide, dan berkolaborasi dengan teman sekelas secara virtual. Hal ini tidak hanya meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran, tetapi juga membantu mereka mengembangkan keterampilan kritis, kreatif, dan pemecahan masalah yang penting dalam dunia kerja di masa depan.

5 Jurusan Kuliah yang Cocok untuk Anak IPS dengan Gaji Tinggi & Prospek Kerja Luas

Jurusan Kuliah yang Cocok untuk Anak IPS – Masih bingung memilih jurusan kuliah? Jika Anda seorang siswa studi sosial, Anda dapat mempertimbangkan beberapa opsi di bawah ini!

1. Jurusan Bisnis & Manajemen

Lulusan bisnis & manajemen sangat dibutuhkan di perusahaan besar untuk membuat kebijakan, merencanakan sumber daya, mengarahkan bisnis secara keseluruhan dan menerapkan strategi. Jika Anda memiliki jiwa kewirausahaan dan ingin membuka usaha sendiri, gelar ini akan menjadi aset besar bagi Anda.

2. Jurusan Ekonomi

Hampir semua pekerjaan membutuhkan lulusan ekonomi, baik di sektor swasta maupun pemerintah. Ini karena jurusan ekonomi mengajarkan keterampilan utama yang dibutuhkan di pasar kerja. Maka tak heran jika ilmu ekonomi selalu menjadi minat utama para lulusan IPS.

3. Departemen Komunikasi

Komunikasi selain belajar bagaimana menyampaikan pesan secara efisien dan efektif, juga belajar tentang pemanfaatan teknologi dan penemuan-penemuan baru dari waktu ke waktu. Misalnya perkembangan internet, pengaruh media sosial, tren hiburan populer dan faktor lainnya. Dan karena tren dan teknologi terus berkembang, kurikulum dan penyampaian kuliah komunikasi juga berubah, sehingga ilmu ini tidak ada habisnya.

4. Jurusan Akuntansi

Jurusan akuntansi adalah salah satu jurusan yang paling menguntungkan dengan gaji yang menjanjikan. Setiap perusahaan membutuhkan lulusan akuntansi untuk menghitung laba dan rugi. Selain mengevaluasi kinerja perusahaan, laporan ini juga membantu menentukan strategi perusahaan ke depan.

5. Jurusan Psikologi

Psikologi adalah studi tentang pikiran, kebiasaan dan interaksi, termasuk semua aspek pengalaman manusia. Digambarkan sebagai “ilmu tambahan”, Psikologi berkaitan dengan penelitian dan perspektif dari ilmu sosial, ilmu alam, kesehatan dan humaniora, dan filsafat. Lulusan psikologi umumnya dibutuhkan di departemen manajemen sumber daya manusia. Namun tidak terbatas disitu saja, prospek kerja lulusan psikologi sangat luas.

Inilah Pendaftaran Universitas Terbuka 2023 Dibuka

Jadwal pendaftaran Universitas Terbuka (UT) telah dibuka baik untuk program Sarjana maupun Diploma. Bagi mahasiswa yang berminat mendaftar di Universitas Terbuka, masih dapat memanfaatkan masa pendaftaran ini. Pendaftaran program Non Credit Transfer atau Non Recognition of Past Learning (RPL) akan ditutup pada 8 Agustus 2023. Jalur pendaftaran ini terbuka untuk lulusan SMA/SMK/MA sederajat, serta lulusan Paket C.

Pendaftaran program RPL atau Past Learning Recognition dibuka sampai dengan tanggal 20 Juli 2023. Jalur pendaftaran ini khusus untuk lulusan Diploma dan Sarjana yang ingin melanjutkan studi di UT dengan pilihan program studi yang sama/berbeda.

Calon mahasiswa yang ingin kuliah di Universitas Terbuka, berikut cara mendaftar ke Universitas Terbuka 2023 (Ganjil) program Diploma dan Sarjana:

Cara mendaftar ke Universitas Terbuka

1. Masuk ke halaman web https://sia.ut.ac.id, dan klik tombol “New User? Klik disini”.

2. Selanjutnya, lengkapi semua kolom data pribadi Anda dengan benar. Klik “Buat Akun Siswa Baru”.

3. Proses selanjutnya adalah Anda harus memverifikasi email Anda untuk dapat login dan mencetak billing admisi.

4. Cetak dan lakukan pembayaran tagihan yang masuk untuk dapat dilanjutkan ke proses selanjutnya.

Setelah mengetahui cara mendaftar di Universitas Terbuka, berikut jadwal pendaftaran yang perlu diperhatikan.

Jadwal pendaftaran RPL Universitas Terbuka jadwal pendaftaran mahasiswa baru

1. Pendaftaran mahasiswa baru: 1 Juni – 20 Juli 2023
2. Pembayaran LIP penerimaan mahasiswa baru: 1 Juni – 27 Juli 2023
3. Unggah Berkas Mahasiswa Baru: 1 Juni – 31 Juli 2023
4. Validasi berkas Mahasiswa Baru oleh UT Pusat dan UPBJJ: 1 Juni – 2 Agustus 2023

Jadwal pendaftaran mahasiswa baru melalui jalur non RPL

1. Pendaftaran siswa baru: 11 Mei – 8 Agustus 2023
2. Pembayaran LIP Penerimaan Mahasiswa Baru: 11 Mei – 16 Agustus 2023
3. Unggah Berkas Mahasiswa Baru: 1 Juni – 31 Juli 2023
4. Validasi berkas Mahasiswa Baru oleh UT Pusat dan UPBJJ: 11 Mei – 23 Agustus 2023

Demikian informasi jadwal pendaftaran Universitas Terbuka (UT) dan persyaratan tahun akademik 2023/2024 yang perlu diperhatikan calon mahasiswa. Informasi lebih detail mengenai penerimaan mahasiswa baru di Universitas Terbuka dapat dibaca di halaman ini.

5 CARA MENINGKATKAN SOFT SKILL BAGI SISWA

CARA MENINGKATKAN SOFT SKILL – Istilah soft skill tentu sangat akrab di masyarakat. Oleh banyak kalangan, soft skill dianggap sebagai hal penting yang akan berdampak pada kesuksesan seseorang di masa depan. Di sekolah maupun di kampus vokasi, penguasaan soft skill oleh siswa menjadi salah satu yang sangat ditekankan melalui berbagai program, seperti magang.

Dikutip dari e-book Work Management karya Wahdiyat Moko, dkk, soft skill sendiri didefinisikan sebagai kemampuan bekerja sama dalam tim, memecahkan masalah, dan beradaptasi dengan perubahan ketika terjadi di lingkungan kerja. Tidak hanya di lingkungan kerja, soft skill juga dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.

Penguasaan soft skill yang baik akan memudahkan individu untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya, terutama saat memasuki dunia kerja.

Maka, penting bagi mahasiswa untuk terus meningkatkan soft skill sebelum memasuki dunia kerja. Anda dapat mengikuti lima langkah ini untuk meningkatkan soft skill Anda.

1. Ikuti kursus

Kursus ini tidak hanya tentang menguasai hard skill. Anda bisa mengambil kelas kursus, seperti pengembangan diri untuk mengembangkan soft skill Anda. Dalam kelas pengembangan diri, biasanya Anda akan diberikan pelatihan public speaking, komunikasi yang baik, presentasi, manajemen waktu, dan lain sebagainya.

2. Manfaatkan waktu magang

Siswa sekolah menengah kejuruan tentu tidak asing dengan magang. Magang ini akan memberi Anda pengalaman langsung tentang dunia profesional yang sebenarnya sehingga magang bisa menjadi kesempatan yang baik untuk meningkatkan soft skill Anda. Anda bisa mencoba mengamati bagaimana rekan Anda berinteraksi dengan atasan atau klien, bernegosiasi, memberikan presentasi, dan lain sebagainya.

3. Berpartisipasi dalam kegiatan sosial

Salah satu caranya adalah dengan mencoba menjadi relawan atau relawan di sebuah organisasi sosial atau relawan bencana. Kesempatan ini bisa menjadi sarana untuk belajar hal-hal baru sekaligus berkontribusi membantu masyarakat serta mengasah berbagai soft skill, seperti beradaptasi dengan lingkungan baru, berkomunikasi dalam tim, dan menyelesaikan masalah, terutama saat bekerja sebagai relawan di daerah bencana.

4. Aktif dalam organisasi kampus

Ada banyak organisasi di kampus, jadi tidak ada salahnya untuk bergabung dengan mereka. Ketika Anda aktif dalam kegiatan organisasi, otomatis Anda akan terlatih dalam mengatur waktu dengan baik, berkomunikasi, berdiskusi, mengemukakan pendapat dan lain sebagainya. Artinya dengan berorganisasi Anda berkesempatan untuk melatih berbagai soft skill, seperti leadership, team work, komunikasi, bahkan critical thinking.

5 Bekerja paruh waktu

Selain magang, kamu juga bisa meningkatkan soft skill dengan bekerja sambil kuliah. Berbeda dengan magang, bekerja paruh waktu atau paruh waktu akan memberi Anda kesempatan untuk lebih memperhatikan manajemen waktu, kerja tim, dan sebagainya. Namun, pastikan pekerjaan paruh waktu ini tidak mengganggu studi Anda. Semoga beruntung! (Nan/Cecep Somantri)

5 Dampak Positif Pandemi Covid-19 Bagi Dunia Pendidikan

Dampak Positif Pandemi Covid – Pandemi Covid-19 masih di rumah meresahkan dunia. Berbagai upaya terus dilakukan agar pandemi dapat segera berakhir, juga agar pandemi tidak mencekik semua sektor kehidupan termasuk pendidikan.

Di tengah pandemi yang sedang berlangsung, dunia pendidikan harus tetap mendapat perhatian agar tidak terkena dampak buruk. Tentu kita tidak ingin pandemi Corona mengancam dunia pendidikan.

Berbicara tentang dunia pendidikan adalah berbicara tentang ilmu pengetahuan. Dimana sejak awal dunia terbentuk, ilmu pengetahuan berperan besar dalam menciptakan berbagai penemuan penting untuk kemaslahatan umat manusia.

Eropa yang saat ini sangat dibanggakan dengan teknologi dan sains, pernah berada di “zaman kegelapan”, masa di mana sains tidak dikenal dan diselimuti kegelapan. Kemudian datanglah era perkembangan ilmiah yang mengantarkan episode baru yang penuh dengan penemuan.

Pandemi Covid-19 juga telah membawa dunia saat ini ke dalam era kekhawatiran dan tantangan. Di tengah kekhawatiran dan kecemasan, ada tantangan yang harus diatasi. Tantangan ini justru dapat menciptakan peluang baru untuk mengatasi berbagai masalah.

Dilihat dari perspektif umum saat ini, pandemi Corona memang menimbulkan banyak ancaman bagi dunia pendidikan. Namun, kita dapat melihatnya dari sudut pandang yang berbeda sehingga ancaman dapat diubah menjadi peluang untuk memajukan pendidikan.

Pandemi Covid-19 yang dinilai membawa begitu banyak dampak negatif ternyata juga memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan. Dampak positif ini dapat memotivasi kita untuk melewati masa-masa sulit agar tetap fokus untuk mencapai tujuan pendidikan Indonesia yang lebih maju.

1. Memicu Percepatan Transformasi Pendidikan

Pandemi Covid-19 yang datang secara tidak terduga menyebabkan sekolah-sekolah diliburkan sebagai upaya menghentikan pergerakan pandemi. Sebagai gantinya, pemerintah menerapkan sistem Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).

Sistem PJJ berbasis teknologi tentunya menuntut lembaga pendidikan, guru, siswa bahkan orang tua untuk menguasai teknologi. Hal ini memicu percepatan transformasi teknologi pendidikan di negeri ini. Hal ini tentu berdampak positif karena pemanfaatan teknologi dalam pendidikan sejalan dengan era Revolusi Industri 4.0 yang terus melaju.

2. Aplikasi belajar online banyak

Akselerasi transformasi teknologi pendidikan akibat pandemi Corona memaksa berbagai platform meluncurkan berbagai aplikasi pembelajaran daring untuk mendukung PJJ.

Munculnya banyak aplikasi belajar online membuat belajar #DariRumahAja tetap bisa dilakukan secara efektif. Aplikasi pembelajaran online dikembangkan dengan menyediakan fitur-fitur yang memudahkan dalam melakukan pembelajaran online.

Salah satu aplikasi yang memiliki fitur keren, user interface yang friendly, teruji, dan handal adalah aplikasi eStudy. Aplikasi ini adalah salah satu solusi PJJ yang sangat direkomendasikan untuk digunakan.

3. Banyak Kursus Online Gratis

Kursus online gratis mulai marak di tengah pandemi Covid-19. Banyak lembaga bimbingan belajar menawarkan kursus online gratis atau beberapa menawarkan potongan harga.

4. Munculnya Kreativitas Tanpa Batas

Pandemi Corona memunculkan ide-ide baru. Ilmuwan, peneliti, dosen bahkan mahasiswa berusaha melakukan eksperimen untuk menemukan vaksin Covid-19.

Seperti yang dilakukan alumni UGM yang membantu mengatasi kelangkaan masker dengan membuat masker yang bisa dicuci ulang. Tak hanya itu, kreativitas lainnya juga tak kalah menarik, seperti mahasiswa Rumah Bahasa UI yang menjadi relawan Covid-19 dan membantu mengedukasi masyarakat.

5. Kolaborasi Orang Tua dan Guru

Di masa pandemi ini, para siswa tentunya akan menghabiskan waktunya untuk belajar di rumah. Dimana hal ini membutuhkan kerjasama yang inovatif antara orang tua dan guru agar siswa tetap dapat melaksanakan pembelajaran daring dengan efektif.

Selain itu, kolaborasi yang inovatif dapat mengatasi berbagai keluhan selama menjalani pembelajaran daring. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan baik sekarang maupun di masa yang akan datang.

5 Departemen Sains, Teknologi, Teknik, dan Matematika (STEM) Ini Menjanjikan Masa Depan Cerah

Departemen Sains – Memilih jurusan untuk kuliah memang tidak mudah karena banyak hal yang harus dipertimbangkan. Bukan hanya soal minat atau passion, idealnya Anda juga harus mempertimbangkan prospek kerja setelah lulus.

Salah satu bidang yang paling menjanjikan tentu saja bidang teknologi. Mengapa? Lihat saja sekelilingmu. Hampir semuanya didorong oleh teknologi. Hampir semua industri di belahan dunia manapun menggunakan teknologi dalam kegiatan operasionalnya sehari-hari. Perkembangan teknologi juga terus dilakukan secara intensif.

Inovasi teknologi terbaru dibuat oleh orang-orang yang bekerja di bidang STEM. Apa itu STEM? STEM atau Science, Technology, Engineering, Mathematics adalah bidang studi yang meliputi sains, teknologi, teknik, dan matematika yang bertujuan untuk terus berinovasi dalam bidangnya agar kehidupan manusia dapat lebih mudah.

Opsi Utama Bidang STEM

Salah satu universitas yang memiliki jurusan di bidang STEM adalah Calvin Institute of Technology. Apa jurusan STEM di kampus?

1. Analisis TI & Data Besar (IBDA)

Departemen ini menekankan pembelajaran dimana mahasiswa dapat menghasilkan solusi yang tepat dari permasalahan yang ada. Solusi ini diperoleh dengan mengolah dan menganalisis data yang ada menggunakan teknologi informasi (TI). Prodi ini mempelajari tiga bidang, yaitu Kecerdasan Buatan, Big Data Analytics, dan Teknologi Komputer.

Proses pembelajaran didukung oleh fasilitas laboratorium komputer dan laboratorium big data sehingga mahasiswa dapat melakukan penelitian di bidang IT dan big data secara mendalam. Sebagai salah satu elemen utama di era Revolusi Industri 4.0, tak heran jika lulusan dari jurusan ini banyak diminati. Beberapa prospek kerja lulusan adalah data scientist, data engineer, system integrator, dan masih banyak lagi.

2. IoT & Teknik Listrik (IEE)

Departemen ini berperan sebagai penghubung berbagai industri masa depan dengan mengembangkan ilmu yang menghubungkan internet dan berbagai aspek industri (mekatronika), kesehatan manusia (teknik biomedis), dan aplikasi IoT.

Nah, bagi Quipperian yang belum tahu, Internet of Things alias IoT adalah sebuah konsep transfer data melalui jaringan tanpa interaksi manusia ke manusia atau manusia ke komputer. Contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari adalah sistem tiket elektronik.

3. Pengolahan Bahan Kimia & Makanan (CFP)

Departemen Kimia & Pengolahan Pangan mengembangkan pengetahuan terkait penggunaan teknologi hijau dan optimalisasi proses di industri kimia dan pangan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Mahasiswa akan dilibatkan dalam menciptakan inovasi produk pangan yang ramah lingkungan.

Mengingat pangan merupakan salah satu kebutuhan primer manusia, tentunya jurusan ini akan terus berkembang setiap saat sehingga kesempatan kerja akan terus terbuka. Prospek kerja lulusan jurusan CFP adalah process design engineer, product development engineer, quality control engineer, dan sebagainya di bidang makanan dan minuman, energi, bioteknologi, dan lain-lain.

4. Ilmu Biomedis (BMS)

Departemen BMS di Calvin mengembangkan tiga spesialisasi, yaitu Biomedicine, Food Biotechnology, dan Nutrition and Public Health. Mahasiswa akan belajar tentang genetika, biomolekuler, dan patologi klinik untuk menghasilkan temuan baru yang dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan manusia yang belum terpecahkan.

Departemen IPA juga dilengkapi dengan fasilitas laboratorium yang lengkap dan canggih untuk mendukung proses pembelajaran mahasiswa. Lulusan Ilmu Biomedik dapat bekerja di industri kesehatan seperti di rumah sakit, klinik, laboratorium dengan profesi sebagai ahli genetika, staf ilmiah, staf penelitian biomedis, dan masih banyak lagi.

5. Rekayasa Struktural & Geoteknik (SGE)

Jurusan SGE mengintegrasikan teknik struktural, geoteknik, dan lingkungan dengan studi analisis teknik seismik dan metode komputasi. Siswa akan belajar tentang proses merancang, membangun, dan memelihara bangunan dan infrastruktur publik dan swasta. Selain itu, mahasiswa juga akan belajar tentang teknik gempa dan metode komputasi.